Pesbuk haram?? wew.. sumpe lw.. :p

KOmputer bututku yang dudul! ^_^

Bro! ada2 aja ya ulama2 di jatim itu bilang kalo pesbuk haram.. yeaks, haram dari segi apanya gitu? Apa segitiga, segiempat, apa segilima :D wkwkkwk.. waktu kisah pesbuk yang haram ini kuangkat di pesbuk *maksudnya kujadikan status di pesbukku* bukan Cuma aku yang protes, temen2 aku juga pada protes. *Jah aku??*
Sebagian ulama di jatim bilang, pesbuk ini haram karena menimbulkan perselingkuhan, pacaran jarak jauh, dan perzinahan, wew.. maksud loooo..!!?? s’orang teman bilang gini sama nda, “ Ya iyalah pesbuk haram, kalau peggunanya pesbukan dengan yang bukan muhrimnya berdua’an di kamar hotel, wkwkwk.. :D” dasar! Ya terang aja pesbuk haram klo digunakan untuk hal2 yang demikian, apalagi org yang udh merid ngakunya lajang, *najis!*
Bagi nda pesbuk ga haram kalo penggunanya bisa menggunakannya untuk kegiatan yang bermanfaat, contohnya, janjian ngaji *kyk gue niyh, janjian ngaji di pesbuk kalo pada gag punya pulsa*, bagi2 ilmu, bagi2 rezeki, bagi2 dukungan, dan bagi2 yang lainnya. Soal2 bagi2 ilmu, gabunglah di komunitas atau grup yang bisa memberikan ilmu pengetahuan bagimu, kalo diriku gabung di grup muslimah, tau gag.. tiap hari nda selalu dapet email yang isinya subhanallah.. bagus2 bngt *walaupun jarang dibaca*, tapi setidaknya isi mail itu bisa memberikan pencerahan hati yang luar biasa untuk pembacanya.


-->

Kalau tentang bagi2 dukungan, kita para ikhwah suka gabung di “Join couses” (“)? Apaan yak mxutna.. :D entah itu bergabung untuk menentang Israel, menentang pornografi, mendukung palestina, bahkan untuk menentang calon presiden yang dianggap nggak sehati.. *tapi sayang dibalik dukungan2 seperti itu suka disalah gunakan* contohnya “JANGAN BERI DUKUNGAN PADA MEGAWATI* lah, kalo kayak yg seperti ini suka2 orang dong ya..*mentang2 jaman demokrasi* yah walaupun aku ga suka juga ama megawati, tapi ga sampe join trus ngasih dukungan gitu deh…

Lain kali dengan bagi2 rezeki, suatu ketika tanpa sadar nda kenal seorang kawan yang tinggal di aceh, pada awalnya cuek sih waktu kita berteman, yah biasalah saling berbagi komentar di status yang dibuat, tapi setelah beberapa pekan nda sadar tuh, kan ga semua orang bisa dipanggil dengan nama, akhirnya.. ketika nda masuk di wall orang, yang pertama kali nda liat adalah tanggal lahirnya, jika dia lebih muda 2 tahun dariku maka kupanggil adik, jika seimbang atau beda setaun maka kupanggil nama, jika lebih dari umurku maka kupanggil kakak, om, tante, mbak, mas, atau apalah yang sopan.. hihihi.. *ngerti sopan juge lw nda!*
Nah, lanjut lagi ke kisah seseorang yang ada di banda aceh sana. Suatu ketika dia berstatus, iseng di statusnya kupanggil kakak, eh dia balik memanggilku adik \:D/ wah.. senangnya.. akhirnya dari status itu kita sring berbagi komentar di status masing2. Suatu ketika aku cerita padanya, kalau aku sangat tertarik ama Aceh, aku ceritakan kisah A sampai Z tentang Aceh tentang daya tariknya, gak disangka2 si kakak bilang gini “De, nanti kalau kk punya rezeki, kk kirimin sesuatu yang khas dari aceh sini ya..” kaget bukan kepalang mendengar pengakuan itu, aku mengiyakan aja, tapi ada rasa ga enak juga, masak belum kenal udh kirim2an.. tapi si kakak tetep memaksa, dan akhirnya sebuah tas biru tua bercorak khas Aceh itu sampai juga di tanganku, Subhanallah…. Aje gile tu tas bagus banget, bahkan semua temen2 yang ngliat agak2 gimana gitu *ngiler2 ga penting, alias muka pengen* dan kisah persahabatan ini tidak hanya sampai disini aja, suatu ketika Mami pergi ke Balikpapan untuk menghadiri pemakaman kk nomer2nya, maka kesempatan ini tidak kusia2kan, kak Ulfa Perwira Sari *begitu namanya* kukirimin sebuah tempat hape hasil pembelian mami di Balikpapan, berukir khas kalimantan. Ck..ck..ck.. sampai dengan saat ini aku pun masih bersahabat dengan kak ira.. ^_^
Dari pesbuk pun aku mendapat teman yang beribu macam sifat dan karakternya, dari pesbuk pun aku mendapat berbagai link dengan banyak penulis.. dari pesbuk pun aku menemukan puluhan teman SDku yang sudah belasan tahun tak bertemu, bertemu dengan tetangga lama, sahabat lama, dan banyak juga teman2 mami yang kutemukan di pesbuk..

So.. pesbuk masih haram bro?