Wih ngeri
loh, beberapa waktu lalu saya pernah mendengar beberapa teman yang rekannya
meminjam uang pada sebuah aplikasi yang dipercaya dapat memberikan uang dengan
cepat. Sebagaimana kita tahu, uang adalah sebuah alat yang amat sangat
menggiurkan, tidak ada manusia yang tidak terpikat dengan uang, bahkan
sehari-hari pun kita selalu memikirkan cara bagaimana caranya mendapatkan uang
dengan cepat, jika sabar kita akan bekerja keras, berusaha dan tidak lupa
berdoa, tidak sedikit orang yang mengambil jalan pintas karena tidak sabar
seperti mencuri, korupsi bahkan pinjam pada rentenir, ih ngeri loh ini yang
terakhir. Rentenir itu memang baik awalnya, tapi kalau kita nggak mampu bayar,
siap-siap kita dikunjungi penagih-penagih berbadan besar dan kasar.
Rentenir berbasis
aplikasi memang menggiurkan, menawarkan pinjaman tanpa jaminan apa-apa, kita
bisa bebas memakainya, tapi jangan disangka, bunganya mencekik leher, ada
manusia-manusia yang terjebak dengan hutang dan tak jarang mengakhiri hidupnya
dengan tragis, ada pula yang menjual organ tubuhnya agar dapat membayar
hutangnya dengan cepat. Ada kisah yang nggak banget, ternyata orang yang
meminjam uang pada rentenir berkedok aplikasi, nomor kontaknya akan terhubung
dengan orang-orang yang ada pada kontaknya, baik kontaknya maupun media
sosialnya. Jika orang yang meminjam uang tidak bisa dihubungi, ia akan menelpon
temna-teman yang ada dalam satu kontak, padahal teman-temannya tidak tahu
menahu kalau temannya tersebut pinjam uang, ini ngeri nggak sih? Kita nggak tau
apa-apa, tiba-tiba ditelpon orang, “WOI! BILANGIN SAMA SI A, BAYAR UTANGNYA” ih
ngeri, bener-bener ngeri. Saya berharap teman saya dalam satu kontak tidak ada
yang pinjam pada rentenir, sehingga saya pun tidak dikejar-kejar oleh mereka
Nah,
daripada pinjam pada rentenir, kenapa juga nggak menggadai apa yang kita punya
dirumah? Kalau sifatnya digadaikan pasti kita punya keinginan untuk menebus
kembali barang tersebut, misalnya saja perkakas rumah seperti peralatan
elektronik, atau hal yang bernilai jual tinggi seperti emas dan kendaraan, coba
deh mikir siapa yang nggak kepingin barangnya balik lagi kalau yang digadaikan
barang kesayangan misalnya. Dibanding minjam, sudah pasti kita lupa dan malas
mengembalikan, jangan sampai nanti ada pepatah, ‘lebih galak orang yang
dipijemin duit dibanding orang yang nagih’ hihihi... kalau saya sih, misalnya
butuh duit banget lebih baik barang dirumah digadaikan, biar semangat buat
nebusnya lagi. Kalau dijual belum tentu saya bisa dapat barang yang serupa, kan
sedih kebayang-bayang barang kesayangan. Atau pinjem pada rentenir, byuh yang
ada susah ngembaliin duitnya. Nggak mau.. nggak mau!!
Di jaman
serba canggih ini, ketika semua hal bisa diakses lewat internet, kita bisa
menggadai barang online, Disitu.com adalah layanan gadai
online cukup Gadai BPKB Mobil kita bisa dapat pinjaman sesuai yang diinginkan, pinjaman
yang dapat kita peroleh adalah sekitar 85% dari nilai taksiran mobil, dan umur
peminjam adalah 17 tahun.
Ada
beberapa mitra yang bergabung pada disitu.com dalam melayani konsumen untuk
membantu memberikan dana cepat, diantaranya
●
BFI
Finance – Kredit Multiguna Mobil
●
Clipan
Finance - Pembiayaan Multiguna Mobil
●
Indosurya
Finance – Super
●
ACC
– KMG Mobil
●
Alif
Finance – Pembiayaan Syariah Mobil
●
First
Indo Finance – Multiguna Mobil
●
Mandiri
Utama Finance Multiguna Mobil
●
Olympindo
Finance – Pembiayaan Multiguna Mobil
●
WOM
Finance – Pembiayaan Multiguna Mobil
●
Smart
Finance – Pembiayaan Multiguna Mobil
mitra Disitu.com |
Karena
mitranya cukup banyak, kita jadi bisa membandingkan antara satu mitra dengan
yang lainnya, semua mitra yang tergabung pada disitu.com adalah institusi
keuangan terbaik di Indonesia dan kita tidak akan ragu lagi mengajukan pinjaman
pada mitra-mitra tersebut.
Ingat untung-ruginya
Namun
dalam menggadaikan barang yang kita miliki, kita harus mengingat beberapa hal,
bahwa menggadaikan barang tentu saja ada untung ruginya. Jangan sampai nantinya
kita menyesal, barang kesayangan telah hilang dari pandangan sebab kita
menggadaikan, mau tau untung ruginya?
- Berbagai merek kendaraan dapat digadaikan, walaupun kendaraanmu jelek tetap akan diterima dan dapat dijadikan jaminan untuk mendapatkan pinjaman uang, asal bisa digunakan. Kalau nggak bisa dipakai buat apa digadaikan? :D
- Tentu saja mobilnya yang dititipkan akan dapat asuransi perlindungan seperti TLO (Total Loss Only) ataupun All Risk, jadi tidak perlu khawatir.
- Lama pinjaman bisa sampai 5 tahun
- Suku bungan diberikan langsung oleh Intitusi keuangan yang kita pinjam
Boleh tutup mata baca kekurangan
jika kita menggadaikan kendaraan :
- Ya siap-siap naik kendaraan umum ya, dan jangan banyak mengeluh
- Jika tidak mampu membayar sesuai perjanjian, siap-siap barang kita disita, nah ini jangan sampai yang ditagih duitnya lebih galak dari yang nagih, kalau nggak mau disita ya kudu konsisten membayar
- Dalam meminjam dana perlu adanya jaminan, tapi jika tidak memiliki aset yang dipinta, tentu saja kita tidak bisa meminjam uang. Namun Disitu.com terdapat permohonan pinjaman lain yang telah disediakan
- Proses pengajuan lama karena yang dijadikan jaminan harus disurvey dulu, apakah sesuai dengan nilai dana yang dipinjam. Nanti pengen pinjem sekian juta, eh itu mobil nggak bisa jalan, duh ya nggak cair deh dananya.
Saran
saya, bijaklah dalam mengelola keuangan, jika tidak terlalu kepepet meminjam
uang lebih baik berhemat. Menggadaikan barang hanya disarankan untuk
orang-orang yang sangat butuh dengan masalah keuangan, bukan orang yang ingin
meminjam uang demi gaya hidup.
Sekarang banyak sekali aplikasi renternir di playstore ya kak
ReplyDeleteIya, ngeri banget kak..
DeleteJaman skrg liburan aja bisa dicicil, pinjam duit segampang klik install aplikasi lalu dana cair..giliran bayar lunasin pusing tujuh keliling krn duitnya mepet sana sini..betul tuhhh mbak, gadai kalo betul2 kepepet gaboleh demi memuaskan nafsu belanja atau traveling..bahayaa
ReplyDeleteTapi kalau mampu balikin sih sebenernya nggak apa, yang jadi masalah kalau udh minjem ditagih susah wkkwk
DeleteSekarang banyak banget ya aplikasi kayak gitu di play store hmm
ReplyDeletemmmm..mmm....mmmm... *nisa sabyan come in
Delete