Libur
datang, waktunya liburan dong. Sebagai emak yang sibuk akan rutinitas, rasanya
jenuh menghabiskan waktu di rumah saja, maka saya memutuskan untuk pergi
liburan. Sayang banget lagi-lagi paksu nggak bisa izin dari kantor. Padahal saya
lagi baik hati, kepingin bayarin paksu, itung-itung sebagai reward karena sudah
memanjakan istrinya selama ini, rugi banget nggak dia nggak mau ikut, kapan
lagi liburan di bayarin istri kan? Nggak gentar saya bujuk rayu si abah, mulai
dari liburan ke luar negri sampai liburan sekitar Indonesia aja, tetap dia
lebih sayang banget sama bosnya, astaga… ya sudahlah daripada bête, mending saya ngajak orang lain aja, jadilah
saya ngajakin adik ipar, lah beruntung banget kan dia, karena tiba-tiba dapat
liburan gratis. Kasian dah paksu :D, tapi ajaibnya paksu, walaupun nggak diajak
jalan-jalan, dia tetap ngasih saya ongkos, emang baik bener dan suami saya satu
itu J
Perencanaan
liburan dimulai dengan menyusun itinerary, biaya sampai pencarian akomodasi dan
hotel. Ternyata hotel-hotel di Bandung itu murah-murah dan bagus-bagus banget,
saya dapat hotel murah meriah dengan fasilitas bintang 3 dong, tidak hanya itu
lokasinya dekat sekali dengan kota. Setelah semuanya siap, saya kemudian
packing dan berangkat. Yeaay.. (sebelumnya jangan kaget kalau misalnya di blog
ini banyak banget link, jadi itu link yang mengarah pada review lokasi
tersebut, jadi kalian bisa lebih jelas tau lokasi tersebut)
sejauh mata memandang, ini saja yang terlihat :) |
Day 1
Keretanya
sebetulnya jam 9.17 tapi adik saya nggak mau telat banget, akhirnya
berangkatlah kami jam 6, takut macet katanya, ya setelah saya sadar, ini tuh
kan libur sekolah, walaupun hari senin yah nggak macet-macet banget, hadeeeeh
rasanya pengen balik ke rumah melanjutkan tidur lagi T_T, ya sallam akhirnya menunggulah kami di
stasiun kurang lebih 2,5 jam. Kalau nunggu di bandara aja sih nggak apa-apa
yah, dingin, banyak makanan, banyak tempat hiburan ini nunggu di stasiun T_T
dimana kami menunggu diruang terbuka dan puanaaaas bercampur debu dan asap
rokok, sungguh kutersiksa sekalay. Setelah 2,5 jam menunggu, sembari
mengerjakan deadline, Alhamdulillah kereta datang dan kami bersiap naik. Selama
3 jam diatas kereta tidak banyak yang bisa dilakukan selain menenangkan Naqib
yang bosan, baca, main hape dan lainnya. Beruntung dia tidur tak lama kemudian,
saya bisa baca-baca, tapi sebenarnya dia sangat excited karena ini perjalan
panjang pertamanya menggunakan kereta, biasanya naik kereta paling banter ke
Bogor :D itu juga naiknya dari stasiun Cakung, nggak terlalu jauh yang jelas :D.
Perjalanan Bekasi-Bandung ditemani dengan rimbunnya pohon dan banyak
persawahan, sebenarnya asri banget, cuma karena suntuk kelamaan di jalan
akhirnya nggak menikmati.
Sekitar
jam 12 siang kami sampai di Bandung, dan hotel kami tidak jauh dari stasiun,
namanya Grand
Viveana. Setelah shalat zuhur dan menaruh tas, kami makan siang,
tak jauh dari hotel ada café, Tea Bumi nama café itu, biasalah di Bandung itu
rumah-rumah bergaya kolonial dipakai untuk usaha kan, nah di Tea Bumi itu
seperti itu, makanan di Tea
Bumi juga enak-enak, worth it
lah sama harganya.
Selesai
makan kami memesan mobol (mobil online) ke Jalan Asia Afrika dimana disana
terdapat sebuah museum KAA, tapi sayang banget tutup T_T, ya sudah, sembari menikmati
sore kami berjalan sambil foto-foto menuju alun-alun kota Bandung. Oh ya jangan
lupa untuk foto quotenya Pidi Baiq di bawah lorong sebelum alun-alun. Emosional
banget bacanya ngiahaha… Jadi berasa sempurna berada di Bandung :D
Di
Jalan Asia Afrika banyak banget spot foto kece, sayang rame banget kalau sore,
jadi kalau mau foto ya kudu gantian, jangan lupa juga untuk sempatkan berfoto
di globe besar yakni Tugu Asia Afrika, keren banget itu sumpah :D. puas
menikmati keramaian Masjid Raya Bandung yang ternyata -kecil aja ya lokasinya,
padahal kalau lihat di foto kayaknya luas banget :D- kami kembali ke hotel,
istirahat dan pesan makan malam dengan Go Food, malay malehoy keluar..
pengennya bobo J
tau ga, foto disini bau pipis hoeeek.. |
Jadi hari 1 kita kemana aja?
-
Masjid
Raya Bandung
-
Jalan
Asia Afrika
-
Alun-alun
Bandung
Day 2
Setelah
sarapan, pagi-pagi sekali kita sudah menuju Amazing
Art World, sangking paginya tempat itu belum buka gaes wkwk…
Sebetulnya saya sudah pernah datang ke Museum serupa di Singapura bernama Trick
Eye Museum, tapi jujur saya nggak puas, karena waktu itu kayaknya
lelah banget, jadi foto-fotonya nggak maksimal, nah sebagai balas dendam saya
datang ke AAW ini pagi-pagi biar bisa foto-foto sampai puas, karena pasti kalau
siang bakalan banyak orang :D namanya juga tempat wisata yekan.. Dan AAW ini
tempatnya 2x lebih luas dari yang di Singapura, ah puas banget foto-foto di
banyak spotnya.
atuttttt ada lakcaca |
Lanjut dari sana kami ke Museum UPI, eh.. ternyata tutup karena
sudah menjelang makan siang heu..heu… nggak pakai mikir, langsung aja kami
meluncur ke Museum Geologi Bandung, tempat fenomenal yang hanya bisa saya lihat
di buku Geografi dulu. Sayang banget Naqib terlalu lelah dan kepingin banget
makan, jadi ke Museum Geologinya hanya sebentar, lagipula ada ruang yang sedang
direnovasi dan itu ruang yang kepingin banget saya lihat yakni ruang prasejarah
heu…heu…
yaelah backlight T_T |
Selesai
makan kami menuju Museum
Pos Indonesia yang tak jauh dari sana, apalagi yang dilihat selain
sejarah Pos dimulai dari sejak jaman penjajahan Belanda sampai saat ini.
Ajaibnya Naqib betah banget hahaha.. soalnya dia suka lihat miniatur mobil pos.
Tidak jauh dari situ ternyata terdapat gedung sate, masih satu lokasi, ya
kira-kia sekitar 200 meter dari Museum pos tinggal jalan kaki, Alhamdulilllah
akhirnya lengkap sudah perjalanan ke Bandung kalau bisa foto-foto di Gedung
Sate :D, sebenarnya di dalam sini ada Museum, tapi kayaknya sudah tutup.
Allahuakbar gendutnya akuh T_T |
Malamnya
kami cari makan di PVJ, Mall ini sebenarnya asik buat kongkow, tapi sayang
lokasinya terlalu terbuka, sehingga orang bebas merokok disini, sungguh saya
nggak nyaman bawa Naqib, akhirnya setelah dapat resto yang pas, makan dan saya
memutuskan untuk pulang. Males juga lama-lama, secara saya bukan anak mall
hahaha…
Hari ke 2 kita kemana nih?
-
Amazing
Art World
-
Museum
Geologi
-
Museum
Pos Indonesia
-
Gedung
Sate
-
Paris
Van Java
Day 3
Pagi-pagi
banget Lia teriak, “Ka Manda ada tikuuuus”
“Hah
dimana?”
“Itu
dia loncat dari tempat sampah terus lari ke kolong” ya Sallam, masak hotel
sebagus ini ada tikus sih, tapi saya menganggap teriakan si Lia itu alarm buat
saya bangun shalat subuh hahaha.. selesai shalat subuh seperti biasa saya nggak
bisa tidur lagi, ya akhirnya saya putuskan untuk mendownload film, dan update
sosial media, eh tiba-tiba itu tikus lari ke arah saya dari balik kolong, waah
nggak beres nih beneran ada tikus. Menjelang pagi saya buru-buru mandiin Naqib,
dandan dan ngacir, nggak lupa mangil OB buat ngusir si tikus. Hari ke 3 ini
kami bakalan balik lagi ke Museum
KAA, karena penasaran akibat hari kemarin tutup, ternyata ruang
pamerannya tidak terlalu besar karena disini hanya menampilkan diorama –kenapa
sampai terjadi perundingan KAA, sejumlah tamu, perumusan dan hasil- ya itu saja
kayaknya, tapi lumayan nambah ilmu, ada pula ruang lain yakni tempat perumusan
KAA itu sendiri.
mumpung sepi |
Pulang dari KAA kita ke Taman Lalu Lintas, emang sih di
Bandung itu banyak banget taman, sampai Lalu lintas aja dibikin taman edukasi,
isinya pengenalan rambu-rambu, sewa sepeda buat keliling taman, ada kolam
renang, juga tempat kumpul-kumpul, kurang terawat saya bilang, nggak terlalu
menarik, tapi kalau mau nyenengin anak dengan cara receh, boleh kesini. Tak
jauh dari Taman Lalu Lintas ada Museum Sejarah Bandung, hanya sebuah gedung
yang isinya penuh dengan karikatur dan tulisan, menceritakan Bandung pertama
kali berdiri. Tempatnya instagramable sekali dan sangat sejuk :D setelahnya
kita makan siang dan lanjut jalan-jalan lagi yeaaay… Setelah makan siang
perjalanan lanjut ke Museum
Sri Baduga, setelah ke sini saya baru tau kalau Sri Baduga adalah
raja yang pertama kali memerintah kerajaan Pasundan, tapi museum ini isinya
nggak hanya itu sih, masih banyak yang lainnya kayak jaman sejarah dan
prasejarah, Bandung dulu dan sekarang, kelilingnya juga nggak sampai selesai
karena Naqib mau pup, nah selesai pup ya sudahlah kita pulang hahaha.. mau naik
lagi udah malas.
Lanjut
jalan-jalan menuju Chinatown,
pas baca di Bandung ada Chinatown dalam pikiran saya, wah ini mah kayaknya
pusat perbelanjaan kayak di Singapura atau Malaysia, eh ternyata setelah datang
tempatnya hanya tempat wisata yang menceritakan sejarah pecinan masuk ke
Bandung, juga ada tempat foto-foto yang instagramable, sayang untuk jajan dan
belanja-belinji nggak bisa pakai uang tunai, karena semua menggunakan kartu
flazz, untung ada saldo 25 ribu hadiah event, jadi bisa beli minum hehehe..
itu loh yg namanya Lia, udh jd bini orang tapi |
Pulang
dari Chinatown Lia ingin beli kopi di salah satu kedai yang paling fenomenal di
Bandung, kopi Aroma namnaya. Pas sampai di lokasi, perasaan sudah bener
titiknya :D, setelah ditanya owalah ternyata tutup, ya sudahlah balik aja ke
hotel. Setelahnya kami mandi, shalat, dan makan malam pesan Go Food hehe..
lanjut beli oleh-oleh ke Kartika Sari di Dago, pulang dan istirahat deh
Hari ke 3 kemana yaa??
-
Museum
KAA
-
Taman
Lalu Lintas
-
Museum
Sejarah Bandung
-
Museum
Sri Baduga
-
Chinatown
-
Kartika
Sari Dago
Day 4.
Ini
hari terakhir kami berada di Bandung, setelah sarapan, kami packing dan lanjut
datang ke Museum Pendidikan Indonesia, masih penasaran karena kemarin belum
sempat kemari. Setelah puas, kami jalan-jalan ke Cihampelas Walk untuk makan
siang, balik ke hotel untuk ngambil barang dan pulang balik ke Bekasi dong J
Pengeluaran
:
Day
1 :
-
Pergi
ke stasiun : Rp. 60.000
-
Taxi
menuju hotel : Rp. 20.000
-
Makan
siang : Rp.145.000
-
Ongkos
ke KAA : Rp.15.000
-
Minum
& Camilan : Rp.25.000
-
Pulang
menuju hotel : Rp.20.000
-
Jajan
(timtam, lollipop, air mineral) : Rp. 16.500
-
Makan
malam : Rp.75.000
-
Jajan
cireng : Rp. 20.000
-
Total
: Rp.396.500
Day
2 :
-
Ongkos
ke Amazing Art World : Rp.35.000
-
Tiket
masuk bertiga : Rp.148.377
-
Ongkos
ke UPI : Rp. 15.000
-
Ke
Museum Geologi : Rp. 30.000
-
Tiket
masuk bertiga : Rp.8.000
-
Makan
siang : Rp. 73.000
-
Ongkos
pulang : Rp.15.000
-
OTW
PVJ : Rp.17.000
-
Makan
malam : Rp.212.000
-
Pulang
: Rp.22.000
-
Cireng
: Rp.10.000
-
Total
: Rp.585.377
Day
3
-
OTW
KAA : Rp.15.000
-
Kaos
Naqib + Abah : Rp. 175.000
-
OTW
Taman lalu lintas : Rp.15.000
-
Tiket
masuk : Rp.18.000
-
Naik
kereta keliling : Rp.15.000
-
Makan
siang : Rp.154.000
-
OTW
Sribaduga : Rp. 20.000
-
Masuk
Sribaduga : Rp.8.000
-
OTW
Chinatown : Rp.14.000
-
HTM
Chinatown bertiga : Rp.90.000
-
OTW
Kopi Aroma : Rp.14.000
-
OTW
Hotel : Rp.10.000
-
Pizza
Hut : Rp.60.000
-
Salad
: Rp.35.000
-
OTW
Kartika Sari : Rp.19.000
-
Oleh-oleh
: Rp.530.487
-
Pulang
: Rp.20.000
-
Makan
Liya : Rp.25.000
-
Total
: 1.237.987
Day
4 :
-
OTW
UPI : Rp.30.000
-
Masuk
UPI : Rp.15.000
-
OTW
Cihampelas : Rp.35.000
-
Beli
ganci : Rp.35.000
-
Makan
siang : Rp. 165.000
-
Pulang
: Rp.15.000
-
Otw
Stasiun : Rp.17.000
-
Magnnum
+ jajan : Rp.34.000
-
OTW
rumah : Rp.70.000
-
Total
: Rp.416.000
Total
:
Day
1 : Rp.396.500
Day
2 : Rp.585.377
Day
3 : Rp.1.237.987
Day
4 : Rp.416.000
Tiket
Kereta PP bertiga : Rp.644.837
Hotel
3 malam : Rp.1.142.653
Total
: Rp.4.423.351
Ya,
seperti itulah itinerary saya selama perjalanan ke Bandung, ini saja masih
banyak yang belum dikunjungi, kayak Museum Nike Ardila, Museum Seni yang isinya
lukisan, Up side down Bandung, dll next timelah, sekalian main ke Lembang, btw,
pengeluaran diatas bisa kurang bisa lebih ya, tergantung kebutuhan dan
banyaknya anggota keluarga J
sepertinya seru banget itinerary bandungnya mbak, jadi ngiler nih pengen ke bandung
ReplyDeleteWoooww, detail banget itinerary-nya! Bisa banget dijadikan referensi dan membantu sekali :)
ReplyDeleteKeren si mbak, bisa tetap senyum n gaya meski foto dekat bau pipis hehehe
ReplyDeleteKayaknya seru. Jadi pingin juga mampir Bandung. Ohya, berarti waktu foto tahsn napas ya.hehe
ReplyDelete